Akhirnyaaa kesampaian ke Gramed, setelah sekian lama ga kesana-sana. Ceritanya sehabis kuliah di hari kamis (16/04), ada kesempatan untuk jalan-jalan sejenak, setelah beberapa minggu dibulan ini padet ngurusin praktikum kuliah -_-
Singkat cerita, setibanya di Gramed. Aaakk!!! Banyak sekali buku dengan tema yang bagus-bagus. Turut bangga jadinya, semakin berkembang penulis buku Indonesia saat ini. Satu demi satu bermunculan penulis-penulis muda, handal dan berbakat yang baru saya kenali melalui karyanya ketika ke Gramed lalu.
Jujur saja, saya tidak terlalu fanatik dengan buku-buku non fiksi seperti novel, komik dan lain-lain. Saya lebih tertarik dengan buku-buku fiksi, biografi, dokumenter, travelling dan semacamnya. Sehingga yang saya dapat dari jalan-jalan sejenak itu adalah buku ini:
Saya belum menyelesaikan membaca buku ini secara tuntas, tetapi secara garis besar buku ini bercerita tentang:
"Mantan penjabat yang bernama John Wood yang dahulu bekerja di salah satu perusahaan terbesar di dunia, Aplikasinya digunakan di seluruh dunia yakni Microsoft, rela dan berani meninggalkan zona nyaman kehidupannya dengan membangun perpustakaan di berbagai belahan dunia melalui uang pribadinya demi melawan buta aksara.
Singkat cerita, ia terketuk hatinya ketika pada suatu waktu berkesempatan berkunjung ke salah satu desa terpencil, dimana di desa tersebut ada satu sekolah yang minim sekali akan buku bacaan untuk siswanya. Maka, dari sanalah akhirnya ia memutuskan untuk mengabdi........"
Bayangkan apa yang terjadi jika ratusan orang mengikuti jejaknya?
Jarang loh ada seseorang yang berani keluar dari zona nyaman kehidupannya.
Finally, buku ini cocok dijadikan panduan, untuk pelajar/mahasiswa yang konsen di bidang Pengembangan Masyarakat seperti saya agar berani melangkah seperti halnya pak John, minimal di Tanah Air Tercinta, Indonesia dahulu. Semoga, doakan saja yaa ;) Aamiin.
Demikian, Salam Lestari.
Arianne Sarah
0 komentar:
Posting Komentar